Jangan Dianggap Remeh, Waspadai Jenis-Jenis Sakit Mata Ini!

penyakit mata

Mata merupakan salah satu bagian tubuh yang sangat amat penting sehingga apabila terdapat gangguan pada mata, hal ini akan sangat mengkhawatirkan terlebih lagi biaya yang harus dikeluarkan untuk mengatasinya apabila tidak memiliki asuransi rawat jalan, pasti sangat besar.

Gangguan pada kondisi mata merupakan hal yang sangat amat mengganggu aktivitas sehari-hari. Perlu diketahui bahwa sebagian sakit mata tidak bersifat menular sehingga penderitanya dapat beraktivitas sepeti biasa selama penglihatannya tidak terganggu. Namun, ada juga beberapa jenis mata yang menular sehingga penderitanya disarankan untuk tidak beraktivitas dan menularkannya kepada orang-orang yang berada di sekitarnya.

Berikut ini adalah ulasan mengenai beberapa jenis penyakit pada mata yang umum dialami oleh orang-orang.

  1. Herpes Zoster Oftalmikus

Tidak banyak orang yang tahu bahwa  herpes zoster atau virus cacar air yang menyebabkan herpes zoster dapat menyebabkan sakit mata yang dikenal dengan zoster  oftalmik. Kondisi ini bisa terjadi pada orang yang pernah terkena cacar air di masa kecil. Beberapa kondisi yang mungkin menjadi gejala sakit mata herpes adalah mata yang memerah, adanya rasa sakit di sekitar salah satu mata yang juag disertai dengan pembengkakan. Adanya ruam kemerahan dan rasa sakit pada kelopak mata hingga ujung hidung dan juga sensitif terhadap cahaya.

  1. Keratitis Herpes Simpleks

Penyakit mata ini disebabkan oleh virus herpes simpleks tipe 1, yang menyebabkan infeksi pada kornea. Kornea menjadi keruh dan bengkak. Virus ini memiliki penyebab yang sama seperti sakit herpes di mulut dan bibir. Gejala yang biasa dirasakan adalah mata memerah, adanya rasa sakit pada mata atau daerah sekitar mata, banyaknya air mata yang terus-menerus keluar, mata perih ketika melihat cahaya. Virus herpes simplex ini dapat ditularkan melalui kontak langsung dengan orang yang sakit, seperti mencium orang yang sakit atau anggota keluarga.

  1. Konjungtivitis oleh Bakteri, Virus, dan Klamidia

Konjungtivitas atau yang biasa juga dikenal dengan pink eye merupakan peradangan pada konjungtiva, jaringan tipis yang melapisi bagian puyih mata dan bagian dalam kelopak mata. Alergi terhadap debu, sampo, dan iritasi  asap dapat menyebabkan konjungtivitis. Konjungtivitis menular  disebabkan oleh virus (seperti influenza dan virus  herpes) dan bakteri (seperti klamidia dan gonore). Konjungtivitis yang disebabkan oleh bakteri dan virus  dapat  dengan mudah menular dari orang yang terkena ke orang lain. Gejala yang ditimbulkan oleh konjungtivitis adalah mata yang berair, area putih pada mata memerah, mata terasa gatal, penglihatan menjadi buram dan juga sensitif terhadap cahaya. Kondisi mata yang satu ini dapat membaik pada umumnya dalam kurun waktu 3 sampai 7 hari.

Meskipun ada beberapa kondisi sakit mata yang dapat ditangani di rumah, Anda juga perlu mengonsultasikannya ke dokter untuk penanganan lebih lanjut apabila tidak kunjung sembuh. Meskipun terkadang biaya rumah sakit cukup mahal, apabila Anda menggunakan asuransi rawat jalan yang memiliki fitur TAMI pastinya hal ini tidak lagi menjadi suatu kekhawatiran. Hal ini dikarenakan fitur TAMI yang menawarkan premi murah hingga diskon sebanyak 50% sudah bisa dilengkapi dengan manfaat rawat jalan dan juga inap.

Leave a Reply

Your email address will not be published.