Memiliki perut buncit tentulah sangat mengganggu. Tidak hanya untuk wanita saja, para pria juga sering kali merasa terganggu karena masalah ini. Itulah sebabnya, ketika perut mulai membuncit banyak yang langsung melakukan perawatan Coolsculpting Indonesia untuk mengatasinya. Perawatan ini dipilih karena dapat menghilangkan lemak secara permanen dalam waktu singkat dan tidak menggunakan metode bedah.

Namun, melakukan perawatan setiap kali perut mulai membuncit bukanlah jalan keluar yang tepat. Ada baiknya jika Anda berusaha mencegah munculnya perut buncit dengan mengetahui beberapa penyebabnya berikut ini:

• Hormon

Pria dan wanita memiliki perbedaan pada lokasi penyimpanan lemak di tubuh. Pada pria jaringan yang menyimpan lemak umumnya terkumpul di perut dan pinggang. Sementara pada wanita, lemak umumnya terkumpul pada area pinggul dan paha. Selain itu, seiring dengan bertambahnya usia akan terjadi pengurangan hormon testoteron. Kondisi ini menyebabkan kalori dalam tubuh menumpuk dan menjadi lemak visceral.

• Stres

Ketika Anda mengalami stres, tubuh akan mengeluarkan hormon kortisol yang menyebabkan nafsu makan meningkat. Tidak hanya itu, tubuh akan merasa nyaman ketika Anda mengonsumsi makanan tinggi gula dan lemak. Padahal kedua kandungan dalam makanan tersebut tidak baik untuk tubuh jika dikonsumsi berlebihan. Kondisi ini semakin diperparah dengan menurunnya kemampuan tubuh dalam membakar kalori yang membuat penumpukkan lemak semakin berisiko untuk terjadi.

• Kurang tidur

Kebiasaan begadang atau tidur kurang dari 5 jam dapat berdampak pada peningkatan lemak perut. Namun jangan karena hal ini lalu Anda jadi tidur berlebihan, karena ternyata tidur lebih dari 8 jam juga bisa menyebabkan hal yang sama. Penyebabnya adalah karena tidur sangat berpengaruh pada sistem metabolisme tubuh. Itulah sebabnya, sangat disarankan untuk tidur dalam jumlah yang cukup setiap harinya.

Selain berbagai penyebab di atas, ada satu penyebab lagi yaitu usia. Seiring dengan bertambahnya usia seseorang, akan terjadi pengurangan massa otot yang memengaruhi sistem metabolisme tubuh.  Hal ini akan menyebabkan penurunan fungsi tubuh dalam menyimpan lemak dan akhirnya berkumpul di bagian perut dan menyebabkan perut buncit. Untuk wanita, ketika memasuki masa menopause akan terjadi perubahan pada kadar estrogen di mana hormon tersebut akan mengalami penurunan drastis. Hal ini menyebabkan lokasi penyimpanan lemak dalam tubuh tidak lagi di bagian pinggul dan paha, melainkan pada bagian perut. Sayangnya, pertambahan usia merupakan sesuatu yang alami dan tidak akan bisa dicegah. (Vita)